Menu Close

Berita & Acara

Pengertian dan Manfaat Client Server

Manfaat Client Server
Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on whatsapp

Table of Contents

Hampir seluruh karyawan di perusahaan Anda pasti menggunakan komputer masing-masing dalam bekerja. Baik itu komputer milik mereka pribadi maupun komputer yang disediakan oleh perusahaan, semuanya terhubung dengan komputer server sebagai pusat operasionalnya. Konsep ini dinamakan sebagai client-server dan memberikan manfaat bagi perusahaan Anda. Seperti apa manfaat client-server serta keunggulan dari layanan ini?

Mungkin Anda pernah mendengar istilah client-server, tetapi belum memahami konsepnya secara menyeluruh. Anda perlu mengenal client-server dengan lengkap agar lebih memahami bagaimana setiap komputer yang digunakan karyawan bisa saling terhubung. Simak artikel ini sampai selesai!

Pengertian Client-Server

Client-server adalah arsitektur jaringan yang digunakan dalam dunia komputer dan teknologi informasi. Arsitektur ini memiliki peran yang jelas dalam mengorganisasi cara komunikasi perangkat komputer antara satu dan yang lainnya dalam sebuah jaringan. Dalam konsep client-server, ada dua perangkat utama yang terlibat, yaitu komputer server dan komputer client.

Konsep client-server membentuk dasar dari banyak aplikasi dan layanan yang kita gunakan sehari-hari. Sebagai contoh, ketika membuka sebuah website, komputer Anda bertindak sebagai client yang mengirimkan permintaan untuk mengakses halaman web ke server. Kemudian, server web mengirimkan halaman web tersebut kembali kepada komputer Anda.

Dengan pengaturan ini, client-server memungkinkan berbagai perangkat komputer untuk saling berkomunikasi dan berbagi sumber daya dengan efisien dalam suatu jaringan. Ini adalah konsep dalam dunia Teknologi Informasi dan berperan besar dalam menjalankan operasional bisnis dengan efisien dan aman.

Baca juga: 7 Perbedaan Colocation dan Dedicated Server

Fungsi dan Manfaat Client-Server

Client-server memberikan manfaat yang signifikan melalui fungsinya. Berikut adalah fungsi client-server ketika dioperasikan di lingkungan bisnis Anda.

1. Fungsi Komunikasi

Fungsi utama dari client-server adalah komunikasi antara komputer client dan server. Client mengirim permintaan ke server, dan server merespons dengan data atau layanan yang diminta. Fungsi ini memungkinkan pertukaran informasi yang efisien di dalam jaringan komputer.

2. Fungsi Keamanan

Server memiliki peran penting dalam menjaga keamanan data. Server dapat mengimplementasikan kontrol akses, enkripsi, dan tindakan keamanan lainnya untuk melindungi informasi yang disimpan dan diproses di dalamnya.

3. Fungsi Server

Komputer server berfungsi sebagai pusat atau sumber daya yang menyediakan layanan atau informasi kepada perangkat client dalam jaringan. Server bertanggung jawab untuk memberikan layanan tertentu kepada client, contohnya penyimpanan data, pengolahan data, layanan web, atau jenis layanan lainnya sesuai kebutuhan. Anda dapat membayangkan komputer server sebagai pusat data yang memiliki akses ke berbagai jenis informasi atau sumber daya yang relevan.

4. Fungsi Client

Komputer client adalah perangkat yang digunakan oleh pengguna akhir atau karyawan dalam jaringan. Komputer client inilah yang meminta layanan atau informasi dari komputer server. Komputer client mengirimkan permintaan kepada server untuk mendapatkan akses ke data atau layanan yang dibutuhkan. Dalam konteks ini, komputer client adalah representasi dari pengguna akhir yang ingin mengakses atau menggunakan informasi dari server.

Baca juga: 8 Cara Mengatasi Server Down dengan Cepat

Bagaimana Cara Kerja Client-Server?

Proses atau cara kerja client-server berlangsung dalam waktu yang sangat singkat, biasanya dalam hitungan detik. Pengguna yang menggunakan komputer client dapat mengakses data atau layanan dengan cepat dan efisien dengan layanan client-server. Proses kerjanya bisa dijelaskan dalam beberapa tahapan di bawah ini:

1. Permintaan dari Komputer Client

Proses dimulai ketika seorang pengguna atau aplikasi pada komputer client ingin mengakses informasi atau layanan dari komputer server. Permintaan ini dapat berupa berbagai hal, seperti mengunduh file, mengakses situs web, mengirim email, atau melakukan tugas lainnya yang memerlukan akses ke server.

2. Pengiriman Permintaan ke Server

Komputer client mengirimkan permintaan tersebut ke komputer server melalui jaringan. Permintaan ini berisi informasi tentang apa yang dibutuhkan oleh client, seperti alamat URL situs web atau nama file yang akan diambil.

3. Pemrosesan di Server

Setelah menerima permintaan, komputer server memprosesnya. Proses ini bisa berupa mengambil data dari penyimpanan server, menjalankan aplikasi yang diperlukan, atau melakukan tugas lain yang sesuai dengan permintaan. Server menggunakan perangkat lunak yang telah diinstal untuk mengelola permintaan dan menghasilkan respons.

4. Respons ke Komputer Client

Setelah pemrosesan selesai, server mengirimkan respons kepada komputer client. Respons ini berisi informasi yang diminta oleh client atau tindakan yang diperlukan. Misalnya, jika client mengakses situs web, respons berisi halaman web yang akan ditampilkan pada browser client.

5. Tampilan atau Penggunaan oleh Client

Komputer client menerima respons dari server dan menampilkan informasi atau melakukan tindakan yang sesuai dengan permintaan awal. Pengguna dapat melihat halaman web, mengunduh file, atau melakukan tindakan lain yang sesuai dengan respons dari server.

Baca juga: Berbagai Jenis Virtual Private Server yang Bisa Anda Manfaatkan

Apa Saja Keunggulan Client-Server?

Client-server merupakan arsitektur jaringan yang memberikan keunggulan bagi perusahaan. Berikut adalah keunggulan dari penerapan client-server dalam jaringan Anda:

1. Pembagian Tugas

Salah satu keunggulan client-server adalah pembagian tugas yang efisien. Server mengelola tugas-tugas yang berat seperti penyimpanan data dan pengolahan, sementara komputer client hanya fokus pada tugas-tugas pengguna akhir (end-user). Hal ini memungkinkan pengguna untuk bekerja lebih efisien.

2. Skalabilitas

Client-server adalah solusi yang fleksibel dalam menghadapi pertumbuhan bisnis. Ketika bisnis berkembang, Anda dapat menambahkan lebih banyak server atau komputer client sesuai dengan kebutuhan. Dengan cara ini, sistem tetap mampu menghadapi beban yang makin besar seiring dengan pertumbuhan perusahaan Anda.

3. Manajemen Terpusat

Salah satu keunggulan utama client-server adalah kemampuan untuk menerapkan manajemen sumber daya dan kebijakan keamanan secara terpusat. Maksudnya, Anda dapat mengendalikan dan mengelola seluruh jaringan dari satu lokasi yang sentral. Dengan cara ini, pengelolaan jaringan dan pengendalian akses menjadi lebih efisien serta menghemat waktu dan tenaga yang dikeluarkan.

4. Keamanan

Keamanan adalah prioritas utama dalam dunia bisnis modern. Dengan arsitektur client-server, Anda memiliki kendali penuh atas keamanan data dan sumber daya jaringan. Anda dapat mengatur tingkat akses ke data sensitif dan menerapkan kebijakan keamanan yang ketat. Manfaat ini mencegah pelanggaran keamanan yang tidak diinginkan dan melindungi informasi berharga.

5. Pembaruan Tersentralisasi

Dalam lingkungan client-server, pembaruan perangkat lunak dan perbaikan keamanan dapat diterapkan secara terpusat di server. Keunggulan ini memastikan bahwa seluruh komputer client selalu menggunakan versi perangkat lunak yang terbaru dan aman. Dengan pembaruan yang konsisten, risiko kerentanan keamanan dapat diminimalkan sehingga integritas sistem tetap terjaga.

6. Efisiensi Jaringan

Dengan server yang mengelola sebagian besar tugas, traffic jaringan dapat dioptimalkan. Artinya, sumber daya jaringan digunakan secara lebih efisien sehingga menghindari kemacetan dan meningkatkan respons sistem. Dengan kata lain, client-server membantu mengoptimalkan penggunaan jaringan untuk hasil yang lebih baik.

7. Dukungan untuk Client Beragam

Client-server adalah solusi yang mendukung berbagai jenis perangkat client, mulai dari komputer desktop, laptop, hingga tablet dan smartphone. Hal ini memberikan fleksibilitas kepada pengguna untuk mengakses informasi dari berbagai perangkat, di mana saja, dan kapan saja. Dengan dukungan yang beragam ini, bisnis Anda dapat tetap berjalan lancar dalam berbagai skenario.

8. Pemeliharaan yang Mudah

Server dapat dikelola dengan mudah dan pemeliharaannya dapat dilakukan secara terpusat. Dengan pemantauan dan pemeliharaan yang efisien, Anda dapat mengurangi waktu dan biaya yang diperlukan untuk menjaga sistem tetap berjalan dengan baik. Hal ini memungkinkan Anda fokus pada pertumbuhan bisnis.

9. Peningkatan Kinerja

Dengan memisahkan tugas antara server dan komputer client, sistem dapat memberikan kinerja yang lebih tinggi secara keseluruhan. Pengguna merasakan respons yang lebih cepat dan pengalaman yang lebih baik saat mengakses layanan atau data dari server. Ini Keunggulan ini merupakan kontribusi positif terhadap produktivitas dan kepuasan pengguna akhir.

Itulah manfaat client-server yang bisa dirasakan dalam sistem Teknologi Informasi (TI) di perusahaan Anda. Salah satu contoh client-server yang bisa Anda terapkan adalah manajemen database dengan menggunakan Cloud Product Indonesia dari Cloudeka. Ya, Anda tidak perlu membangun infrastruktur TI sendiri di perusahaan yang memakan waktu dan biaya karena ada layanan dari Cloudeka yang dapat dipilih sesuai kebutuhan bisnis. Hubungi kami untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai produk Cloud yang tersedia di Cloudeka!

Cloudeka adalah penyedia layanan Cloud yang berdiri sejak tahun 2011. Lahir dari perusahaan ICT ternama di tanah air, Lintasarta, menyediakan layanan Cloud baik untuk perusahaan besar maupun kecil-menengah.