Menu Close

Berita & Acara

Apa Itu Cloud ERP? Cara Kerja, Manfaat, dan Cocokkah untuk Bisnismu?

Cloud ERP
Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on whatsapp

Table of Contents

Di era digital yang serba cepat ini, pengambilan keputusan berbasis data dan efisiensi operasional menjadi kunci utama untuk mempertahankan daya saing bisnis. Perusahaan dari berbagai skala kini semakin sadar bahwa manajemen manual atau sistem yang terpisah-pisah tidak lagi memadai untuk menghadapi kompleksitas operasional modern. Di sinilah sistem Cloud ERP hadir sebagai solusi strategis.

Cloud ERP, atau Enterprise Resource Planning berbasis cloud, merupakan sistem manajemen terpadu yang memanfaatkan teknologi cloud untuk menyatukan berbagai proses penting dalam bisnis mulai dari keuangan, HR, produksi, hingga supply chain dalam satu platform yang mudah diakses dan dikelola secara real-time.

Namun, apakah Cloud ERP hanya cocok untuk perusahaan besar? Bagaimana cara kerjanya, dan apa saja manfaat nyatanya untuk bisnis seperti milik Anda? Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai apa itu Cloud ERP, perbedaan dengan cloud biasa, cara kerjanya, manfaatnya, dan apakah sistem ini relevan bahkan untuk bisnis kecil sekalipun.

Apa Itu ERP Berbasis Cloud?

Cloud ERP adalah sistem Enterprise Resource Planning (ERP) yang dijalankan di atas komputasi awan (cloud). Artinya, software ERP ini tidak di-install secara lokal di server perusahaan, tetapi diakses secara online melalui internet. Semua data, modul, dan fitur pengelolaan bisnis seperti keuangan, inventaris, HR, hingga logistik yang tersentralisasi di satu platform berbasis cloud.

Sistem ini memungkinkan perusahaan mengintegrasikan dan mengotomatisasi proses bisnisnya tanpa harus investasi besar di infrastruktur IT. Cloud ERP biasanya dikelola oleh vendor pihak ketiga, dan pengguna hanya tinggal membayar biaya berlangganan sesuai kapasitas yang dibutuhkan.

Bagaimana Cara Kerja Cloud ERP?

Cloud ERP beroperasi dengan prinsip yang serupa dengan penggunaan web-based email application. Pengguna tidak perlu melakukan instalasi software secara lokal di perangkat, cukup dengan melakukan login melalui aplikasi, seluruh fungsi dan fitur sistem dapat langsung diakses secara online. Konsep ini merepresentasikan esensi dari Cloud ERP yang mengedepankan kemudahan akses dan efisiensi tanpa ketergantungan pada instalasi fisik.

  • Data dan sistem tersimpan di server cloud milik vendor ERP.
  • Pengguna (tim akuntan, HR, logistik, dan lainnya) hanya perlu login dari perangkat manapun dengan koneksi internet.
  • Setiap modul seperti akuntansi, CRM, supply chain saling terintegrasi. Input dari satu bagian akan otomatis memperbarui data di bagian lain secara real-time.
  • Update software, maintenance, dan backup dilakukan otomatis oleh penyedia cloud sehingga Anda tidak memerlukan tim IT khusus.

Sistem ini mengatasi masalah umum pada ERP yang sering kali mahal, lambat, dan membutuhkan tim teknis sendiri untuk menjalankannya.

Baca Juga: GPU as a Service: Apa itu, Kelebihan, Cara Kerja dan Implementasinya 

Apa Perbedaan Cloud ERP dan Cloud Biasa?

Kata “cloud” memang sering muncul di dunia digital, namun penting untuk membedakan antara Cloud ERP dan cloud biasa seperti cloud storage (seperti Google Drive atau Dropbox). Cloud ERP berfungsi sebagai sistem manajemen operasional bisnis yang terintegrasi, mencakup modul seperti HR, akuntansi, CRM, hingga logistik, serta dirancang untuk digunakan oleh banyak departemen dengan akses yang berbeda-beda. 

Sebaliknya, cloud biasa lebih difokuskan untuk penyimpanan dan berbagi file, umumnya digunakan oleh individu atau tim kecil. Nilai utama dari Cloud ERP terletak pada kemampuannya mengotomatisasi dan meningkatkan efisiensi seluruh proses bisnis, menjadikannya solusi strategis yang jauh lebih kompleks dibandingkan layanan cloud penyimpanan biasa.

Manfaat Cloud ERP

Menggunakan Cloud ERP memberikan banyak keuntungan strategis untuk bisnis Anda, terutama dari segi efisiensi operasional, penghematan biaya, dan kemudahan pengelolaan sistem. Ulasan lengkapnya dapat Anda temukan pada bagian di bawah ini. Silahkan simak pembahasannya secara menyeluruh.

1. Biaya Awal Lebih Rendah dan Pengeluaran Lebih Terkontrol

Cloud ERP menghapus kebutuhan investasi besar di awal seperti pembelian server, lisensi software mahal, atau pembangunan infrastruktur IT yang kompleks. Anda cukup membayar biaya langganan bulanan atau tahunan sesuai kebutuhan perusahaan. Dengan begitu, pengeluaran menjadi lebih fleksibel, transparan, dan dapat disesuaikan seiring pertumbuhan bisnis.

2. Akses Real-Time dari Mana Saja

Salah satu keunggulan utama Cloud ERP adalah aksesibilitas. Seluruh tim bisa mengakses data dan sistem ERP dari perangkat apapun selama terhubung ke internet baik dari kantor, rumah, maupun saat dalam perjalanan bisnis. Hal ini sangat ideal untuk bisnis dengan tim remote, kantor cabang di berbagai kota, atau manajemen yang mobile. Informasi seperti status stok, laporan keuangan, hingga kinerja tim bisa dipantau kapan pun secara real-time.

3. Skalabilitas yang Fleksibel

Ketika bisnis Anda sedang berkembang, Cloud ERP bisa dengan mudah menyesuaikan kebutuhanmu. Mau tambah modul baru untuk CRM, gudang, atau manajemen proyek? Tinggal aktifkan. Butuh akses untuk 5 pengguna tambahan atau integrasi dengan sistem pembayaran baru? Bisa langsung dilakukan tanpa perlu migrasi sistem atau beli perangkat keras tambahan. Cloud ERP mendukung pertumbuhan bisnis secara dinamis tanpa mengganggu sistem yang sudah berjalan.

4. Tingkat Keamanan Data yang Lebih Baik

Vendor penyedia Cloud ERP biasanya memiliki infrastruktur keamanan tingkat tinggi. Mulai dari enkripsi data end-to-end, sistem backup otomatis berkala, firewall, hingga akses kontrol berbasis role, semuanya dirancang untuk melindungi data perusahaan dari ancaman seperti peretasan, kehilangan data, atau kesalahan manusia. Bahkan, keamanan ini sering kali lebih baik dibanding perusahaan yang menyimpan data di perangkat lokal tanpa sistem keamanan modern.

5. Update dan Pemeliharaan Sistem Otomatis

Dengan Cloud ERP, Anda tidak perlu lagi repot memikirkan pembaruan sistem atau install ulang software. Semua update dilakukan otomatis oleh penyedia layanan. Versi terbaru dari sistem, lengkap dengan fitur tambahan, perbaikan bug, dan peningkatan keamanan akan langsung tersedia tanpa mengganggu operasional harian bisnis Anda. Ini mengurangi downtime dan memastikan bahwa tim selalu bekerja dengan sistem yang optimal.

Bisnis Apa Saja yang Butuh Cloud ERP?

Cloud ERP tidak hanya cocok untuk perusahaan besar atau multinasional. Justru sistem ini sangat membantu bagi berbagai jenis bisnis yang sedang berkembang, terutama yang ingin meningkatkan efisiensi, kolaborasi lintas tim, dan akurasi data operasional. Berikut ini adalah lima jenis bisnis yang sangat diuntungkan jika menggunakan Cloud ERP.

Baca Juga: Apa itu LLM? Pengertian, Cara Kerja, dan Contoh Penerapannya

1. Perusahaan Manufaktur

Dalam bisnis manufaktur, alur operasional sangat kompleks. Dimulai dari pemesanan bahan baku, pengaturan kapasitas produksi, hingga distribusi ke pelanggan. Tanpa sistem yang terintegrasi, koordinasi antar divisi bisa kacau dan boros waktu. Cloud ERP memungkinkan perusahaan manufaktur untuk memantau seluruh rantai proses secara real-time. berapa stok bahan baku yang tersedia, di mana posisi barang yang sedang diproduksi, dan bagaimana jadwal pengirimannya. Semuanya bisa diakses dalam satu dashboard terpusat, sehingga keputusan bisa diambil lebih cepat dan akurat.

2. Bisnis Retail & E-commerce

Bisnis retail, terutama yang memiliki banyak cabang atau menjual produk di berbagai marketplace, membutuhkan manajemen stok yang presisi dan laporan penjualan yang cepat. Dengan Cloud ERP, pemilik bisnis bisa melihat stok produk di setiap lokasi, melacak penjualan harian, dan memantau tren pembelian pelanggan secara real-time. Tidak hanya itu, integrasi dengan sistem Point of Sales (POS) dan e-commerce juga bisa dilakukan agar semua data penjualan langsung tercatat otomatis tanpa harus input manual.

3. Perusahaan Jasa Profesional

Konsultan bisnis, firma hukum, agensi digital, dan perusahaan jasa lainnya biasanya mengelola banyak proyek secara bersamaan. Mereka perlu sistem yang bisa memantau jam kerja, progres proyek, penagihan ke klien, serta penggajian tim internal. Cloud ERP memudahkan semua itu dalam satu platform. Misalnya, ketika sebuah proyek selesai, invoice langsung bisa dibuat otomatis, data jam kerja tim terekam, dan semua laporan bisa langsung dikirim ke klien. Ini bukan hanya soal efisiensi, tapi juga soal kredibilitas di mata klien.

4. Startup Teknologi

Startup butuh sistem yang lincah dan scalable yang bisa berubah sesuai kebutuhan tanpa harus ganti sistem tiap 6 bulan. Cloud ERP menjadi pilihan ideal karena mereka hanya membayar sesuai fitur dan kapasitas yang dibutuhkan saat ini, namun bisa dengan mudah menambah modul dan kapasitas saat perusahaan bertumbuh. Startup juga biasanya punya tim yang tersebar di berbagai lokasi, sehingga fitur kolaboratif dan akses cloud menjadi keunggulan besar.

5. Perusahaan Distribusi

Bisnis distribusi sangat bergantung pada ketepatan pengiriman, efisiensi logistik, dan pelacakan barang secara detail. Tanpa sistem yang rapi akan terjadinya salah kirim, kehabisan stok, atau delay pengiriman. Cloud ERP membantu distributor untuk melacak pergerakan barang dari gudang ke pelanggan, mengatur rute pengiriman secara optimal, dan mengirimkan laporan harian ke tim manajemen tanpa delay. Semua ini bisa dilakukan tanpa harus terus berada di kantor cukup dari dashboard yang bisa diakses lewat laptop atau smartphone.

Apakah Cloud ERP Bisa untuk Bisnis Kecil?

Jawabannya adalah sangat bisa dan justru sangat direkomendasikan. Selama ini banyak yang mengira ERP hanya cocok untuk perusahaan besar dengan ratusan karyawan dan struktur yang kompleks. Padahal, usaha kecil dan menengah (UKM) bisa mendapatkan manfaat luar biasa dari sistem ERP berbasis cloud. Kenapa? Simak ulasannya dibawah ini

1. Biaya Langganan yang Terjangkau

Untuk bisnis kecil, pengelolaan cash flow adalah segalanya. Dengan Cloud ERP, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya ratusan juta rupiah di awal untuk membeli server, bayar lisensi software, atau sewa tim IT internal. Model subscription bulanan yang ditawarkan penyedia ERP memungkinkan Anda untuk mulai dari paket paling dasar, lalu upgrade sesuai pertumbuhan bisnis. Ini sangat cocok untuk pemilik usaha yang ingin digitalisasi tanpa membebani modal kerja.

Baca Juga: GPU Nvidia untuk Akselerasi kinerja AI dan HPC

2. Sangat Cepat Untuk Diterapkan 

Berbeda dari ERP konvensional yang bisa memakan waktu 3–6 bulan dalam proses implementasi, Cloud ERP bisa langsung digunakan dalam hitungan hari bahkan jam, tergantung kompleksitas bisnis. Tidak perlu instalasi fisik atau pelatihan yang panjang atau rumit. Mayoritas platform sudah dirancang user-friendly dan siap pakai, membuat bisnis kecil bisa langsung jalan tanpa downtime.

3. Membantu Bisnis Kecil Tampil Lebih Profesional

Citra bisnis sangat penting, terutama di era digital. Klien dan mitra kerja sekarang cenderung lebih percaya pada bisnis yang rapi, transparan, dan terlihat “siap berkembang.” Dengan Cloud ERP, Anda dapat memiliki laporan keuangan otomatis, sistem invoice yang terstruktur, dan pengelolaan tim atau stok barang yang rapi tanpa perlu hire banyak staf. Semua ini membuat brand Anda tampil lebih profesional dan meyakinkan, meskipun sebenarnya Anda masih tim kecil.

4. Efisiensi Operasional yang Meningkat

Banyak UMKM masih mengandalkan spreadsheet manual atau pencatatan di buku tulis. Ini rawan salah input, susah dilacak, dan bikin pemilik usaha sulit ambil keputusan cepat. Cloud ERP menyatukan semua data bisnis dari penjualan, inventaris, keuangan, sampai HR ke dalam satu sistem yang saling terhubung. Hasilnya, operasional lebih efisien dan Anda bisa fokus ke hal yang lebih penting yaitu pertumbuhan usaha.

5. Dukungan Bertumbuh Secara Bertahap

Salah satu kekuatan Cloud ERP adalah skalabilitas. Anda bisa mulai dari versi basic untuk kebutuhan dasar, lalu secara bertahap menambahkan fitur seperti CRM, procurement, atau bahkan integrasi e-commerce. Tidak perlu migrasi sistem atau install ulang. Cloud ERP berkembang seiring bisnis Anda bertumbuh dan itulah nilai strategis terbesarnya.

Cloud ERP bukan cuma sekadar “software bisnis biasa.” Ini adalah solusi modern yang bisa menyatukan, mengotomatisasi, dan mempercepat proses operasional perusahaan tanpa perlu modal besar atau infrastruktur rumit. Apakah ini saatnya bisnismu pakai Cloud ERP? Kalau Anda merasa laporan mulai berantakan, proses antar tim makin rumit, dan waktu Anda habis hanya buat ngurus hal teknis jawabannya mungkin iya.

Apabila Anda sedang mencari sistem ERP dengan performa tinggi, kecepatan optimal, dan tingkat keandalan yang baik, Deka Harbor dari Cloudeka dapat menjadi solusi yang tepat. Deka Harbor merupakan layanan cloud berbasis containerization yang dirancang untuk mendukung kebutuhan ERP bisnis secara lebih cepat dan efisien. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman resmi Deka Harbor.

Demikian pembahasan mengenai Cloud ERP. Semoga artikel ini memberikan wawasan baru dan bermanfaat bagi Anda dalam memahami solusi software ini.

Cloudeka adalah penyedia layanan Cloud yang berdiri sejak tahun 2011. Lahir dari perusahaan ICT ternama di tanah air, Lintasarta, menyediakan layanan Cloud baik untuk perusahaan besar maupun kecil-menengah.