Menu Close

Berita & Acara

Memahami Pengertian DNS, Fungsi, dan Cara Kerjanya

Pengertian DNS
Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on whatsapp

Table of Contents

Pasti menarik menjelajahi sejumlah komponen penting dalam Internet yang kita gunakan hampir setiap hari. Salah satunya yaitu Domain Name System (DNS). Komponen ini sangat bermanfaat agar Anda bisa mengakses sebuah website. Namun, apakah Anda mengetahui pengertian DNS serta cara kerjanya dalam Internet?

Cloudeka akan mengulas tentang DNS secara lengkap, termasuk fungsi dan cara kerjanya. Simak artikelnya sampai selesai agar Anda makin memahami komponen Internet yang satu ini.

Pengertian DNS

Domain Name System atau DNS adalah sistem atau server dalam Internet yang berguna untuk menghubungkan URL (Uniform Resource Locator) dan alamat IP (Internet Protocol). Biasanya, Anda cenderung mengetik alamat URL sebuah website daripada alamat IP-nya. Namun, DNS bisa mengetahui alamat IP yang digunakan oleh domain website tersebut. Komputer pun menampilkan website karena ada DNS yang mencari dan menghubungkan alamat IP tersebut.

Mungkin Anda bertanya mengenai pentingnya IP address setelah melihat penjelasan di atas. Alamat IP juga termasuk dalam identitas suatu website di dunia Internet. Komputer Anda bisa mengenali komputer lainnya atau website karena alamat IP tersebut. Anda pun bisa mengakses website karena ada alamat IP.

URL dan alamat IP sama-sama merupakan identitas atau alamat website. Perbedaannya, URL berupa rangkaian huruf yang sering digunakan, sedangkan alamat IP terdiri dari deretan angka. Pengguna Internet dahulu harus mengetik alamat IP untuk mengakses sebuah website daripada URL-nya.

Kini, Anda tidak perlu mengetik alamat IP, melainkan URL di address bar ketika ingin mengunjungi sebuah website. Kemudahan tersebut tentu tidak lepas dari penemuan DNS pada tahun 1983 oleh Paul Mockapetris. DNS dapat mengubah URL menjadi alamat IP sehingga komputer bisa mengakses website yang ingin dikunjungi.

DNS pada komputer tidak perlu mencari alamat IP yang sama secara berulang kali. Pasalnya, komputer Anda telah merekam alamat IP dan URL dari website tersebut dalam bentuk cache. Ketika Anda ingin mengakses website yang pernah dikunjungi, komputer akan langsung menampilkan website tersebut tanpa perlu melakukan pencarian alamat IP lagi.

Baca juga: Mengenal Apa itu CDN dan Fungsinya

Fungsi DNS

Tentu akan lebih mudah memahami pengertian DNS apabila Anda mengetahui fungsinya pula. Mari kita lihat beberapa fungsi DNS yang penting di bawah ini.

1. Menerjemahkan URL ke Alamat IP

Inilah yang menjadi fungsi utama DNS dalam Internet. Sebenarnya, Anda tetap membutuhkan alamat IP untuk mengakses sebuah website. Sistem jaringan Internet lebih mudah memahami alamat IP daripada URL yang Anda ketikkan di address bar

Namun, DNS memudahkan pengalaman browsing Anda. Cukup ketikkan alamat URL, kemudian DNS akan mengubahnya ke alamat IP sehingga bisa dibaca oleh sistem. Bisa disimpulkan bahwa URL menggunakan bahasa yang dipahami oleh manusia, sedangkan alamat IP lebih dipahami oleh sebuah mesin atau sistem.

2. Mengingat Alamat IP Website

Sejak penemuannya, DNS terus mengalami perkembangan sehingga memberikan kemudahan untuk pengguna Internet. DNS berfungsi mengingat alamat IP dari sebuah website yang pernah Anda kunjungi. Komputer pun tidak perlu mencari ulang alamat IP yang telah disimpan. Hasilnya, komputer Anda tidak memerlukan waktu lama untuk menampilkan website yang pernah dikunjungi.

Baca juga: 5 Perbedaan Internet dan Intranet yang Wajib Diketahui

3. Mengidentifikasi Komputer

DNS juga berfungsi untuk mengidentifikasi jaringan komputer dan Internet yang Anda gunakan. Alamat IP komputer atau website Anda justru tercipta karena ada jaringan yang teridentifikasi oleh DNS. DNS juga berguna agar bisa mengenali komputer yang Anda gunakan untuk mengakses website. DNS langsung menyimpan data alamat IP sebagai cache karena proses identifikasi komputer tersebut.

4. Mencari Data Cache

Cache atau alamat IP yang disimpan tentu digunakan ketika Anda ingin mengakses kembali sebuah website. DNS langsung mencari data cache sehingga bisa mempercepat proses loading dari website tersebut. Selain itu, komputer dan jaringan Internet pun tidak perlu melakukan kinerja yang berlebihan sehingga bandwidth Anda tetap aman.

Cara Kerja DNS

DNS memiliki cara kerja yang sedikit rumit karena melibatkan beberapa komponen saat mengubah URL menjadi alamat IP. Cloudeka merangkum cara kerja DNS dalam bentuk poin sehingga Anda lebih mudah dalam memahaminya. Lihat proses kerjanya di bawah ini.

  • Anda hendak mengunjungi website dan mengetik domainnya. Contohnya: ‘qwerty.com’.
  • Komputer mulai memproses pencarian alamat IP melalui DNS. Domain yang Anda ketikkan diterima oleh server DNS awal alias DNS Resolver yang berfungsi sebagai pencari alamat IP.
  • DNS Resolver kemudian mencari alamat dari server Top Level Domain atau TLD (dalam contoh ini ‘.com’). Pencarian tersebut dilakukan di server Root. Setelahnya, DNS Resolver akan mengunjungi alamat dari server TLD ‘.com’ sesuai informasi yang diberikan oleh server Root.
  • DNS Resolver kemudian memperoleh alamat ke Authoritative Name Server dari server TLD. Authoritative Name Server adalah server terakhir yang menyediakan informasi tentang alamat IP dari nama domain yang ingin dikunjungi.
  • Authoritative Name Server memberikan alamat IP dari URL yang dicari oleh DNS Resolver. Alamat IP yang telah didapatkan akan dikirimkan kembali ke browser Anda.
  • DNS juga menyimpan alamat IP yang telah didapatkan sebagai cache sehingga tidak perlu mengulangi proses di atas apabila Anda ingin mengunjungi website tersebut kembali.
  • Terakhir, browser langsung meminta akses website, kemudian menampilkan website tersebut di layar komputer Anda.

Cara kerja DNS di atas bisa dianalogikan seperti mencari informasi kontak di buku telepon. Server DNS menyimpan alamat IP dari berbagai website yang tersebar di seluruh dunia. DNS langsung bekerja mencari alamat IP sesuai domain yang ingin Anda kunjungi di server-nya, kemudian mengirimkannya kembali ke browser. Anda pun tidak perlu lagi mengetikkan deretan angka sebagai alamat IP yang rentan mengalami kesalahan dalam memasukkannya.

Menarik sekali mempelajari DNS, ya? Domain Name System merupakan bagian penting dalam infrastruktur Internet sehingga Anda bisa mengakses website yang ingin dikunjungi. DNS juga bermanfaat untuk website developer sehingga website yang dibangun menjadi lebih mudah diakses oleh penggunanya.

Kini, Anda tidak perlu bingung mencari penyedia DNS yang tepercaya. Cloudeka memiliki layanan Deka DNS yang memungkinkan Anda untuk mengakses internet hanya menggunakan nama domain. Anda pun tetap bisa menggunakan DNS yang sama meski ada perubahan atau kendala pada alamat IP. Anda pun bisa mendaftarkan dan mengelola domain yang dimiliki dengan tools ini.

Hubungi kami segera untuk informasi lebih lanjut tentang Deka Managed DNS Services. Tingkatkan kenyamanan pengunjung saat mengakses website Anda hanya dengan layanan terbaik dari Cloudeka.

Cloudeka adalah penyedia layanan Cloud yang berdiri sejak tahun 2011. Lahir dari perusahaan ICT ternama di tanah air, Lintasarta, menyediakan layanan Cloud baik untuk perusahaan besar maupun kecil-menengah.