Sering mendengar istilah ethernet? Ethernet adalah istilah yang familier pada sistem informasi. Namanya sendiri memiliki kemiripan dengan Internet. Namun apa yang membedakan ethernet dengan Internet?
Untuk memahami lebih lanjut mengenai ethernet dan mengetahui apakah ethernet dan Internet merupakan hal yang berbeda. Mari simak artikel berikut ini!
Sejarah Ethernet
Sebelum mengenal ethernet lebih jauh, terutama mengenai fungsi dan perbedaannya dengan Internet. Mari mengintip sedikit mengenai sejarah ethernet! Sejarah perkembangan teknologi yang satu ini merupakan salah satu bagian yang sangat menarik untuk dikulik!
Ethernet adalah salah satu produk dari perkembangan teknologi jaringan komputer. Meski merupakan hasil dari perkembangan teknologi, ethernet dinilai sebagai produk dengan cara penerapan yang tradisional. Alhasil, ethernet masih terus berkembang dan bahkan menghasilkan produk lain yang jauh lebih mutakhir.
Ethernet ditemukan dan dikembangkan oleh Robert Metcalfe dan David Boggs di Pusat Riset Palo Alto yang dimiliki oleh perusahaan Xerox. Peristiwa bersejarah ini terjadi sekitar pada tahun 1970an. Pada saat itu, Metcalfe mempelajari sistem perangkat komputer milik perusahaan tersebut dan menganalisa bahwa perusahaan tersebut membutuhkan jaringan komputer yang seharusnya lebih terjangkau.
Pada tahun 1973, Metcalfe mencatat ide tersebut. Namun, Metcalfe sendiri telah merintis dan memulai penelitian sejak tahun 1972. Ada tahun 1980an, ethernet sendiri berhasil menyaingi jaringan area Lokal/LAN. Bahkan, ethernet dibakukan pada tahun 1985.
Pada temuan awal, kemampuan ethernet berjalan dengan kecepatan 2,94 Mbps. Ethernet sendiri pada saat itu mamp untuk terhubung dengan 256 host yang bahkan terpisah sejauh 1 mil.
Berkat ethernet, Metcalfe tentunya mengalami peningkatan dalam segi karier. Metcalfe kemudian membentuk perusahan sendiri untuk mengembangkan hasil temuannya tersebut bernama 3Com. Perusahaan tersebut memasarkan ethernet card untuk komputer IBM. Pada tahun 1990, Metcalfe memutuskan untuk meninggalkan perusahaan yang sudah dibangun dan dibesarkannya dengan susah payah tersebut.
Ethernet sendiri berevolusi dan dapat dimasukkan ke dalam 4 generasi, yaitu: standard ethernet, fast ethernet, gigabit ethernet, dan ten-gigabit ethernet.
Baca juga: Cara Kerja Internet yang Mudah Dipahami, Simak di Sini!
Apa Itu Ethernet?
Kebanyakan milenial akan bertanya apa yang dimaksud dengan ethernet? Istilahnya yang mirip dengan Internet membuat semua orang yang tidak mengikuti perkembangan teknologi yang satu ini berasumsi bahwa keduanya adalah sama dan tidak memiliki perbedaan.
Ethernet tentunya berbeda dengan Internet. Ethernet adalah perangkat keras yang bertujuan untuk menghubungkan pengaturan data maupun jaringan yang dikirim dari komputer melalui jaringan komputer. Sederhananya, fungsi ethernet adalah menghubungkan komputer melalui koneksi kabel ke jaringan.
Berdasarkan prosesnya yang menghubungkan komputer dengan jaringan, ethernet akan sering dijumpai pada pengguna PC. Ethernet terpasang pada slot ekstra yang dibutuhkan oleh PC. Penghubungan antar komputer dan jaringan tersebut yang akan digunakan oleh Local Area Network (LAN). LAN adalah jaringan yang terbatas pada wilayah geografis tertentu.
Untuk pemakaiannya ethernet membutuhkan beberapa alat seperti kabel dan konektor RJ45 dan beberapa alat lainnya. Kabel ethernet memiliki wujud yang sedikit lebih tebal daripada kabel telepon.
Baca juga: IoT (Internet Of Things): Cara Kerja dan Contoh Penerapannya
Perbedaan Ethernet dan Internet
Meskipun berdasarkan perkembangannya Internet adalah perkembangan dari ethernet yang secara tidak langsung keduanya berasal dari satu hal yang sama. Ethernet dan Internet tentu saja berbeda. Untuk membedakan ethernet dan Internet, ada beberapa kunci perbedaan yang bisa dipahami, seperti:
1. Wilayah otoritas
Antara ethernet dan Internet memiliki wilayah operasional yang berbeda. Mudahnya, Internet mencakup area yang luas sedangkan ethernet mencakup area lokal saja yang hanya terhubung di dalam ruang fisik utama komputer. Pada prosesnya, Internet membutuhkan protokol TCP/IP.
2. Keamanan
Ethernet dinilai lebih aman daripada Internet. Hal ini dikarenakan ethernet tidak memiliki koneksi dari luar jaringan komputer utama. Berbeda dengan cara kerja Internet yang memang bisa mengakses ke luar yang dapat meningkatkan ancaman datang dari mana saja.
3. Jenis Jaringan
Ethernet menggunakan jaringan broadcast untuk berkomunikasi. Untuk pengimplementasiannya, Internet menggunakan jaringan point-to-point.
4. Waktu Penggunaan
Ethernet memungkinkan berkomunikasi hanya pada satu waktu. Untuk Internet sendiri memungkinkan untuk beberapa komunikasi terjadi secara bersamaan di sepanjang jalur yang berbeda.
Baca juga: Penerapan Internet of Things pada Dunia Bisnis
Apa Kelebihan Ethernet?
Ethernet memiliki sejumlah kelebihan yang menjadikannya salah satu teknologi jaringan yang paling umum digunakan di dunia saat ini. Salah satu keunggulan utama Ethernet adalah kecepatan transfer data yang tinggi. Dengan kemampuan untuk menyediakan kecepatan gigabit dan bahkan lebih tinggi, Ethernet memungkinkan pengiriman data dengan cepat dan efisien, mendukung aplikasi yang membutuhkan bandwidth tinggi seperti video streaming dan transfer file besar.
Selain itu, Ethernet juga dikenal karena kestabilannya. Protokol ini memiliki kemampuan untuk mengatasi gangguan dan kehilangan data, sehingga menjadikannya pilihan yang andal untuk berbagai keperluan, termasuk bisnis dan industri. Keandalan ini menjadikan Ethernet cocok untuk lingkungan di mana ketersediaan jaringan sangat penting.
Jenis-Jenis Ethernet
Ethernet dapat dibagi ke dalam 4 jenis jika dibedakan berdasarkan kecepatan transfernya atau kemampuannya dalam menerima data. Berikut adalah keempat jenis ethernet beserta penjelasannya.
1. Standard Ethernet
Jenis standard ethernet adalah ethernet pada umumnya yang memiliki kecepatan standar. Kecepatan yang dimiliki standard ethernet adalah 10 Mbps (10 megabit per detik).
2. Fast Ethernet
Ethernet jenis ini memiliki kemampuan untuk mengirim atau menerima data sebesar 100 Mbps. Fast ethernet ini pada umumnya didukung oleh kabel CAT5.
3. Gigabit Ethernet
Lebih tinggi dari jenis ethernet sebelumnya, gigabit ethernet memiliki kemampuan mengirim dan menerima data hingga 1000 Mbps yang setara dengan 1Gbps. Kecepatan gigabit ini adalah sebuah peningkatan yang awalnya terdapat pada fast ethernet. Kecepatan melakukan transfer data yang dimiliki gigabit ethernet berasal dari keempat pasang kabel twisted pair.
4. Ten-gigabit Ethernet
Lebih besar dari sebelumnya, ten-gigabit ethernet memiliki kemampuan mengirim dan menerima data dengan kecepatan 10 Gbps. Kecepatan ten-gigabit ethernet merupakan 10x kecepatan dari gigabit ethernet. Ethernet jenis ini didukung oleh kabel twisted pair CAT6a atau CAT7 serta kabel serat optik. Area jaringan pada ten-gigabit ethernet dapat diperluas hingga sekitar 10.000 meter.
Berbicara mengenai ethernet, bayangkan apabila layanan Private Cloud yang menggunakan ethernet! Tentunya layanan Cloud tersebut hanya akan didedikasikan kepada satu pelanggan saja.
Anda tidak perlu membayangkan saja, layanan tersebut memang ada dan bisa dinikmati! Lintasarta Cloudeka hadir dengan layanan Private Cloud dengan model VM yang sederhana dan mudah untuk digunakan yaitu Deka Flexi. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Deka Flexi, silakan hubungi kami sekarang juga dan tim Lintasarta Cloudeka akan membantu Anda dalam menemukan kebutuhan bisnis yang dibutuhkan.
Frequently Asked Questions (FAQ)
Apakah Ethernet sama dengan Wi-Fi?
Ethernet dan Wi-Fi adalah dua jenis koneksi jaringan yang berbeda. Mereka memiliki karakteristik dan penggunaan yang berbeda. Ethernet menggunakan kabel fisik untuk menghubungkan perangkat ke jaringan, sementara Wi-Fi adalah koneksi nirkabel yang memungkinkan perangkat terhubung tanpa kabel.
Selain itu, koneksi Ethernet sering digunakan di lingkungan yang memerlukan kecepatan tinggi dan keamanan, seperti di kantor, data center, dan rumah dengan kabel jaringan yang terpasang. Sedangkan, Wi-Fi lebih cocok untuk perangkat yang bergerak atau untuk rumah dan lingkungan yang tidak memungkinkan penggunaan kabel fisik.
